HN

Pages

Sunday, December 25, 2016

Pemikiran Anak Muda Polos

Apa Kabar Indonesia?
     Indonesia adalah negara yang persatuannya sangat kuat,terbukti Indonesia merdeka karena berjuang melawan penjajah di masa lalu. Itu salah satu bukti bahwa persatuan Indonesia sangat kuat pada waktu itu. Bercermin pada perjuangan masa lalu ternyata tidak serta merta berdampak pada saat ini.Kita bisa melihat masih adanya pejabat pemerintah yang tidak bersatu untuk membangun bangsa,mereka hanya memikirkan diri sendiri. Saya memang masih terlalu dini jika berbicara masalah kasus pemerintah,tapi tidak ada salahnya juga untuk memberikan masukan kepada pihak yang merasa. Alangkah pengecutnya pemerintahan apabila tidak menerima kritikan dari masyarakat.
Sebagai generasi penerus bangsa,tidak seharusnya pihak pemerintah memberi contoh yang buruk bagi penegakan hukum bagi anak muda Indonesia. Mereka seharusnya membuka mata generasi muda bahwa inilah cara untuk mengisi kemerdekaan,untuk membangun bangsa dan negara, dll.
     Tapi lucunya sebagian pejabat pemerintahan malah menampilkan hal yang tidak wajar. Contoh saja ketua DPR yang diberhentikan dari jabatan karena adanya kasus yang menimpa,kok masih bisa jadi ketua kembali? Kasusnya pun tidak transparan dan putusannya tidak jelas. Entahlah, mungkin saya yang kurang informasi atau memang ketidakjelasan penegakan hukumnya tidak trasnparan. Kasus yang selanjutnya yaitu ketua KPK kemarin,kasusnya aneh. Kalau tidak salah,kasusnya yaitu pemalsuan data kependudukan,andaikan mempermasalahkan kasus demikian? Kenapa 
tidak menyelidiki semua kasus yang sama pada tiap keluarga? Kenapa cuma ketua KPK? Mungkinkah betul kata orang kalau kasus itu untuk melumpuhkan usaha pemberantasan korupsi? Kalau itu murni melanggar aturan, kenapa tidak ada penyelidikan untuk semua data penduduk? Bukankah keadilan bagi seluruh rakyat indonesia? Kenapa cuma data kependudukan yang bersangkutan saja yang di selidiki? -_- Tidak berhenti disitu,kasus yang diselidiki pihak KPK pun tidak jelas setelah adanya kasus yang melibatkan ketua KPK. Akhirnya kasus yang ditangani KPK tidak ada kejelasan,begitupula kasus ketua KPK yang agak abstrak untuk dipahami anak muda polos yang kurang wawasan seperti saya :)
     Belum lagi kinerja wakil rakyat yang kurang efektif sehingga saya sendiri kurang menyadari peran DPR yang katanya mewakili rakyat. Dan yang biasa saya saksikan di media adalah tidak sejalannya golongan pemerintahan tertentu dengan DPR,entahlah mungkin karena pemilihan umum kemarin ataukah saya yang salah paham,entahlah. Jujur saja,saya sangat iri dengan pemerintahan turki,karena persatuan mereka sangat bagus,bukannya tanpa masalah,tapi mereka mengatasi bersama-sama dan melibatkan masyrakatnya juga. Mungkin karena sejarah kekhilafaan utsmani mereka yang masih dijaga oleh pemimpinnya,mungkin :) Tapi kalau berbicara masalah sejarah,kita juga punya sejarah perjuangan yang tak kalah degan turki :) Yah semoga kita dapat bersatu untuk membangun Indonesia,bukannya mementingkan diri sendiri :)

Note: Hanya pemuda polos yang sepertinya ternodai oleh rasa cinta tanah air yang mencoba untuk menuangkan pikiran :v hehe apabila ada yang bisa mengomentari,meluruskan atau memberi penjelasan terkait artikel di atas,saya sangat berterimakasih. Tulisan ini murni pikiran pribadi yang memiliki potensi salah yang besar,jadi apabila ada kesalahan,saya mohon maaf. Oke,persetan dengan koruptor! Semoga saya bisa mempertahankan rasa cinta tanah air ini yah gaes  :V hehehehe

Sumber gambar: mhfajrin.wordpress.com/category/indonesia/

Wednesday, November 30, 2016

Istana Baru

Akhir-akhir ini bayanganmu semakin samar dikehidupanku,entah karena kesibukan masing-masing atau saling berharap ada yang  mulai percakapan,entah. Salah satu skenario terbaik ku jumpai saat kau tidak lagi memberi signal,rasanya itu hampa. Signal yang kuharap dapat menuntunku beberapa langkah menujumu tiba-tiba hilang bersama lipstick para bencong setelah pagi menyambut :v Kupikir akan betah di istanamu,namun ternyata tidak. Bagaimana bisa betah jika disuruh masuk saja tidak pernah,apalagi menjadi bagian dari istana itu,bahkan jalan ke istanamu pun sekarang tidak ku tahu. Entah bangunannya sudah tertata mewah sehingga aku tidak lagi mengenali jalan ke istanamu. Kupikir sudah tersesat dijalan menuju istanamu,anehnya masih tetap kunikmati kesesatan yang dibungkus kenikmatan angan berada di istanamu. Bukannya tidak ingin mencari istana baru,namun keluar dari jalan menuju istanamu saja butuh waktu lama,dan untuk mengembalikan rasaku di titik netral itu susah.
Ketika perjalananku menuju istanamu menemui ketidakjelasan,ada bandara yang kutemui, berharap ada pesawat yang dapat mengantarku ke istanamu,namun pesawat itu tidak menuju istanamu,bahkan pilotnya tak tahu dimana istanamu. Daripada tersesat,lebih baik naik pesawat saja,berharap menemukan istanamu dari atas hehe. Skenario indahnya saya temui saat pesawat mendarat sebuah bandara,tempat yang masih asing bagiku,tempat itu kunamakan bandara istananya,karena letaknya memang di istananya. Istana yang mengagumkan namun belum ramah pada pengunjungnya. Disaat ketidakjelasan arah istanamu,aku mencoba menjadi tamu baru yang berusaha ramah di istananya, berharap melupakan angan bersamamu di istanamu untuk menjadi penghuni baru di istananya. Welcome!

Monday, November 14, 2016

Kepada Pikiran

Kepada pikiran,kubiarkan kau bebas kemanapun sesukamu melalui perantara malam yang penuh ketentraman.

Kepada pikiran,kubiarkan kau berada dimasa depan dengan sejuta keindahan ataukah keburukannya.

Kepada pikiran,kubiarkan kau mengosongkan rindu yang selama ini menjajahmu dari bayangan Dia.

Kepada pikiran,kubiarkan kau berada dimasa lalu untuk mengajarkan betapa banyak kesalahan yang harus kuperbaiki.

Kepada pikiran,kubiarkan kau untuk beristirahat dari beban yang selama ini kutitipkan padamu.

Kepada pikiran,kubiarkan kau melepas kekhawatiran yang bermukim di istanamu.

Kepada pikiran,kubiarkan kau menjelajah mencari tempat kebaikan.

Kepada pikiran,tetaplah kuat untuk menampung segala beban suka maupun duka.

Kepada pikiran,bekerja samalah dengan pilotmu terbang tinggi menuju tempat terbaikmu beristirahat


                                                                                                                                                                

Friday, November 11, 2016

Lingkungan Idamanku

Aku pergi sejauh mungkin untuk membersihkan kotoran yang masih menempel dibadan,meskipun kutahu langkah ini tidak menjamin badanku bersih,setidaknya aku berusaha untuk membersihkan,karena kebersihan sebagian daripada iman. :D Entah apa langkah yang kuambil selanjutnya,melompat kembali kekotoran yang sudah dibersihkan itu nampaknya hal konyol,ataukah saya harus melompat ke air bersih yang berada dihutan,tak seorangpun pernah kesana. Tapi aku takut mengusik ketentraman hewan dan tumbuhan disekitar sungai itu andai saya memilih melompat kesana. Aku juga sebenarnya terlalu kotor untuk lingkungan sebersih itu,tak pantas rasanya berada dilingkungan bersih,sementara badanku sebenarnya belum bersih sepenuhnya. Khawatir jika rumput disana tak sudi untuk kuinjak,pohon tak ikhlas memberi kesejukan dan air tak memberi kepuasan untuk dahaga.
Sementara,lingkungan penyebab kotornya badan yang awalnya dipenuhi sampahku,kini menjadi bersih. Seseorang telah menatanya menjadi lebih baik. Untuk sekadar masuk saja rasanya sulit,ada semacam password yang harus kupecahkan untuk sekadar masuk menyiram tanaman,memberi makan ikan atau berteduh dari jenuhnya kehidupan.Aku bukannya tidak mengunjungi tempat lain,namun rasa pesimis kadang muncul setiap kali masuk ke suatu lingkungan baru,tapi layaknya bayi,lingkungan itu perlu penataan dan perawatan yang baik supaya penghuninya sudi untuk memberikan ketentraman jiwa bagi insan yang dikehendakinya.
Angin yang berhembus kencang menguji pertahanan tiap lingkungan. Kemarin ada kabar lingkungan penyebab badanku jadi kotor terkena dampak angin kencang, parah. Password rumit yang diminta tiap masuk sudah tidak ada. Ternyata pertahanannya tidak sekuat dan serumit password yang harus kuperkirakan. Hancur,itulah kata yang mewakili peristiwa itu.Mungkin perlu ahli tata lingkungan untuk menata kembali. Sebenarnya aku juga bisa,namun takut salah mengelola lagi -_- Karena selalu ada potensi merusak lingkungan itu lagi. Aku bukan ahli tata lingkungan bagimu,wahai lingkungan idamanku. Semoga Kau dikelola dengan baik oleh Dia yang memang ahli menatamu menjadi yang terbaik :)
Note: Ada makna dibalik batu :D

Friday, November 4, 2016

Pembelajaran Bebas Tanpa Tekanan Darah Tinggi

          Pembelajaran hadir setiap hari dikehidupan,tua ataupun muda pasti pernah belajar. Mau belajar mencintai atau dicintai,yah namanya juga belajar :v Tapi alangkah baiknya kalau belajarnya itu lebih berguna untuk masa nanti.Saya tidak mengatakan kalau pacaran tidak ada gunanya,tapi alangkah baiknya jika belajar ilmu pengetahuan untuk kedepannya,kalau tetap mau pacaran,terserah deh. Pembelajaran sekarang sangat nyaman,apabila dibandingkan dengan cerita-cerita orang tua,dosen ataupun orang disekitar kita yang dulunya juga menuntut ilmu. Tidak jarang mereka mengeluarkan kata yang bernada iri,"Kamu itu nyaman sekarang,saya dulu belajar penuh perjuangan,bersepeda kesana-kesini demi ilmu." Iya sih,tapi makin modern zaman,godaan untuk belajar ada saja,sosial media contohnya,banyak diantar teman-teman yang niatkan untuk belajar full semalaman,namu ketika ada pemberitahuan sosial medianya kalau ada chat dari doi,seketika itu buku merasa diabaikan begitu saja. Nah bagaimana kalau tidak ada doi? Mungkin ada PDKT. Kalau tidak ada PDKT? Mungkin pemberitahuan game dan berbagai macamlah -_-
           Oiya kemudahan pembelajaran yang dimaksud tadi adalah dengan adanya internet,kita sangat mudah untuk belajar. Di internet,berbagai referensi tersedia,mulai dari hukum,IT,Kesehatan dll. Saya kira semua orang juga tau itu -_- :v Tapi bukan itu inti dari pembahasan saya yah gaes. Ada yang selalu terpikir,bukan Dia juga mereka. Tapi pembayaran buku kuliah saya gaes :3 Buku itu memang tidak wajib,asalkan kita menanggung konsekuensinya entah itu nilai jelek atau apalah,yang jelasnya ada tekanan kalau tidak membeli buku. Padahal kalau dipikir,fasilitas untuk belajar yang ada sekarang bisa dimanfaatkan,bukan memanfaatkan mahasiswa -_- Tapi entah kenapa seperti ada tekanan kalau tidak membeli buku dari dosen :v Aneh tapi nyata. 
      Dari sisi mahasiswa tentunya tidak bisa disamakan mahasiswa yang berkecukupan dan tidak,kalau mahasiswa yang berkecukupun yah saya rasa tidak ada masalah,tapi kalau yang kurang? *Mungkin anda berpikir kalau saya ini tidak berkecukupan? haha okelah itu penilaian Anda,silakan. Karena kemungkinan itu benar :v Tidak dipungkiri bahwa ilmu itu memang mahal,namun apabila kita bersungguh-sungguh untuk mencarinya,usaha yang kita lakukan bisa jadi pembayar mahalnya ilmu :D Jadi usaha yang sungguh-sungguh itu juga mahal yah,jadi bisa barter deh dengan ilmu :vMengingat kebutuhan mahasiswa yang cukup banyak membutuhkan uang,saya berharaplah tidak ada tekanan dalam memberikan nilai apabila ada transaksi penjualan buku. Karena mungkin ada kebutuhan yang lebih tepat untuk uang itu,memang sih buku itu juga kebutuhan,tapi apabila membeli buku terus makanan sudah tidak ada,lebih penting mana? haha Dasar mata makanan :v Itu baru makanan,belum sabun cuci pakaian,pasta gigi,dll. Tapi yah namanya perjuangan :v
         Dari sisi pengajar sangat dimaklumi apabila iya memiliki keperluan mendadak jadi butuh uang,yah sangat dimaklumi lah. Siapa tau dia butuh dana untuk beli obat,atau biaya pernikahan. *eh :v Kalau tidak ada yang darurat saya rasa ini menjadi tekanan bagi mahasiswa,apalagi jika masa-masa tanpa kiriman :v Yang mandiri sih mungkin oke saja,tapi kalau masih biaya ortu? Apa kata mama! hehe Yang paling ruginya yaitu ketika terpaksa membeli terus marah-marah sendiri,kan tidak berkah juga. Sebaiknya sih membeli tanpa merasa dipaksa. Lebih baik lagi kalau membebaskan mahasiswa,mau beli atau tidak beli,tidak ada masalah,tidak ada tekanan,tekanan darah tinggi ataupun rendah,yang normal saja -_- Apakah. 

Tuesday, November 1, 2016

Republik Kesendirian

    Akhir-akhir ini banyak yang mengomentari kehidupanku,entah peduli atau prihatin.Tidak kah itu berhubungan satu sama lain? prihatin berarti peduli atau peduli berarti prihatin. Menurutku tidak,karena tidak sedikit diantara mereka hanya ingin mengetahuinya. iya,sekadar ingin tahu. Tidak menutup kemungkinan mereka hanya mengisi kekosongannya dengan mendengar ceritaku. Ketika aku meminta cerita dari mereka,sebagian malah bercerita tentangku.Entah minimnya lingkaran pergaulannya sehingga dari sekian banyak kemungkinan cerita yang dipaparkan,kenapa harus cerita tentang orang lain,bukankah itu hal yang lucu? Hmm menurutku tidak ada yang lucu sama sekali,entah menarik atau menyedihkan sehingga mereka menilaiku sebagai orang yang suka menyendiri.
   Perkataan mereka tidak salah,karena dengan sudut pandang yang berbeda,semua orang benar,minimal benar untuk dirinya,meskipun lama-kelamaan dia akan sadar bahwa itu salah,tapi minimal pernah benar dipikirannya. Sah saja sih mereka menilai,karena memang pada keseharian,saya lebih menikmati kesendirian,kemanapun pergi,apapun aktifitasnya,apapun makanannya teh b*tol sostro minumannya *Eh. Entah kenapa,saya juga masih bingung menyendiri terus. Menyendiri akan memunculkan kerinduan bagi orang yang lama tak bersama,sementara ketidakharmonisan hubungan bisa retak apabila mereka mulai menyendiri. Bukan mengantisipasi hal tadi,tapi inilah zona ideal saya. Tak jarang yang lainnya memvonis bahwa saya ini seperti avatar,hilang saat dunia membutuhkan,setidaknya orang rindu dengan kehadiran saya.haha
    Kadang heran,kenapa orang sering bertanya "kenapa suka menyendiri?" Yah jawaban simple "Karena suka." Suka menyendiri tidak selamanya tidak punya teman,sendiri juga tidak berarti sifatnya tidak baik sehingga dijauhi. Bagi umat beragama islam, menyendiri bisa menuntun kita ke pemikiran bahwa rasa sepi bisa muncul karena kurangnya ibadah atau memunculkan kesadaran diri akan kegiatan yang telah dilewati sejak 1 detik yang lalu dan bagaimana membuatnya lebih baik lagi. Setelah saya kenal lama dengan kesendirian,saya punya teman baru yang tentunya lebih baik daripada sendiri :v Mungkin saat ini kesendirian lagi ngambek karena dibanding-bandingkankan dengan yang lain,tapi lebih baik lagi kalau saya jadikan keduanya teman terbaik,teman terbaik yang saya maksud tadi adalah amal :v
  Oiya kembali ke masalah komentar orang terhadap sifat suka menyendiri saya,Intinya saya ingin memunculkan rindu ke orang dengan tidak terlalu masuk kedalam kehidupan sehari-harinya. Akan ada kesan tersendiri apabila pertemuan pertama,karena tidak terbiasa bersama bahkan kesepian yang mereka lalui tanpa saya tidak akan jadi masalah dipertemuan kita,sebaliknya apabila saya sering muncul dikehidupannya dan lama menghilang ketika dia sepi,tentu berbeda dengan orang yang tidak terlalu masuk dalam keseharianya,mungkin orang bisa mengatakan kalau saya seperti kacang lupa kulit,karena saya tidak bersama dia seperti biasanya.
     Saat mencoba menemani kesendirian,ada rasa yang ingin menjauhkan saya dengan kesendirian itu,akhir-akhir ini kesendirianku tampak menjauh. Seakan memberikan ruang kosong bagi asmara untuk masuk menemani. Pikiranku mencoba memberikan keadilan bagi kehidupan saya,mencoba membagi waktu, membuka pintu untuk kesendirian dan asmara. Semoga tidak alay.

Tuesday, October 18, 2016

Aktivis anak kost-kostan

           Aktivis umumnya sih dikenal di ranah sosial,baik desa,kota,kampus dll. Nah,saya mencoba mengambil sudut pandang mahasiswa dan kost-kostan sebagai sorotan utama. Mengapa? karena saya melihat adanya sebagian aktivis yang hanya muncul sehari,seminggu,sebulan atau setahun demi kepentingan tertentu. Semacam memasuki ranah politik dengan tujuan tertentu.Mahasiswa kontrak kostan kan punya tujuan,nah bukan ingin menyamakan,cuma mengambil sudut pandang itu saja. Kadang ada oknum yang berkepentingan dalam urusan itu,namun hanya beberapa waktu saja,misalkan saat mau pilkada saja.Mereka hanya muncul saat pilkada yang beberapa bulan saja,kayak anak kostan :D
           Kalau tujuannya baik sih,tidak ada masalah. Tapi kalau tujuannya jelek,merusak atau memecah belah tentunya itu tidak bisa dibiarkan.Aktivis yang baik tentunya memberikan sikap yang baik dan tujuannya jelas demi kebaikan,nah kalau jelek? Sikapnya kadang baik tapi tujuannya jelek,ataupun sebaliknya. intinya ada jelek diantara baik. Agak mendingan kalau tujuannya baik,Dilain sisi kalau sikapnya jelek kan kurang elok juga :D Kalau sikap lembut tidak mampu menyadarkan preman-preman,bagaimana? Kalau dipikir memang sulit,namun Rasulullah telah memberikan teladan kepemimpinan yang baik,mempraktekkannya adalah langkah ideal untuk generasi bangsa.
             Balik lagi ke masalah aktivis anak kostan, Kalau lagi butuh biasanya anak kostan seperti saya melakukan pendekatan dulu dengan ortu sebelum menyampaikan kalau saldonya menipis (bagi yang mandiri syukurlah). Hampir sama dengan aktivis anak kostan tadi,mereka melakukan pendekatan ketika lagi butuh,nah kemarin-kemarin kemana saja? Kok baru muncul? Berangan-angan dengan janji manis memang sangatlah menyenangkan,tanpa kita sadari itu hanya janji semata. Sebelum menyesal diakhir,sebaiknya periksa dulu kostannya,apakah baik,bersih dan nyaman,lalu akan ada tahap kepercayaan yang menghampiri nantinya.Namun kita juga harus rutin memperhatikan kebersihannya,siapa tahu kostannya mulai tidak bersih dan hanya menguntungkan tikus dan kuman sebagai markas ideal mereka. 

Note: Tidak bermaksud memberi kesan buruk bagi anak kost! Objek utama disini adalah aktivis seperti anak kostan,yang datang setiap hari tertentu atau bulan tertentu saja dengan tujuan yang jelek,seperti mengacau,mengadu domba dll. Kalau aktivis anak kost itu bertujuan baik,tidak ada masalah,sekali lagi tidak ada masalah. :) 

Saturday, October 15, 2016

Penemuan Trik Modus

     Hari ini saya sungguh beruntung. Tanpa penelitian terlebih dahulu,saya menemukan teori modus terbaru. Awalnya sih tidak berniat modus,tapi melalui pertimbangan yang panjang,akhirnya saya memasukkan ini dalam teori modus. Meskipun teori ini "mungkin" sudah ditemukan lebih awal,namun jujur saja ini pertama kalinya saya ketahui. Cerita penemuan teorinya seperti ini:
    Siang hari ini sangat panas,saya tidak tahu kegiatan apa yang bagus untuk dilakukan. Nah sayamemutuskan untuk pergi membeli minuman dingin dekat rumah.Entah kebetulan atau bagaimana penjualnya saat itu bisa dibilang cantik nan imut,panas dihari itu menjadi sejuk sesaatsebelum memasuki toko perempuan itu. Awalnya sih tidak ada niat modus sama sekali,tujuannya hanya ingin membeli minuman dingin,wajar anak kost tidak punya kulkas.Sesudah dapat minuman yang ideal,lanjut ke pembayaran. "Ini uangnya,kata saya." Sambil menatap ke arah motor dan sesekali melihat penjualnya juga :v "Ini kembaliannya,Kata penjual itu (sambil tersenyum)". Kemungkinan faktor ketidak sabaran atau apa,uang itu tidak saya hitung terlebih dahulu,yah percaya sajalah,lagian saya tidak sabar ingin minum yang dingin-dingin setelah menikmati suasana sejuk tadi. "buuum buuum,iiiiikkkkk" Akhirnya sampai kostan juga :D
   Minuman langsung dituangkan ke gelas,pas mau minum langsung keluarkan uang kembalian kemudian disimpan ditabungan,tapi setelah dihitung,uang itu ternyata lebih,entah apa penyebab penjualnya kurang fokus,saya enggap mengklaim bahwa penyebabnya itu saya,hmm mungkin kurang piknik,pikiran saya sih. Kalau memang benar kurang piknik,saya siap jadi fasilitator,eh eh. Meskipun kembalian yang lebih itu tidak seberapa,tapi kan berpengaruh buat penjualannya :D Buuum! Tancap gas lagi dah untuk mengembalikan kembalian uang tadi. 
   Tapi saya tidak langsung mengatakan masalah itu,saya membeli kopi terlebih dahulu,waktu mau bayar baru deh masalahnya disampaikan. Dia ketawa setelah kalimat "Kurang fokus ki kayaknya" itu saya beritahukan. Masih dengan senyuman yang manis dan lucu sejak awal masuk toko itu :D Saya lupa mengatakan bahwa siapa tahu kurang piknik,ayo piknik dulu :D Tapi kurang sopan pernyataan seperti itu terlontar untuk orang yang baru saja berjumpa ini. Sesudah registrasi pembayaran,akhirnya saya pulang untuk menikmati minuman dingin setelah mengunjungi tempat sejuk,komplit dah,kagak ada yang dirugikan! malah saya kayaknya yang beruntung deh :v Sambil menikmati minuman dingin di kost,saya kepikiran kalau peristiwa tadi mungkin ideal dimasukkan dalam nominasi pemenang trik modus versi saya :v 
   Trik yang dimaksud yaitu ketika mau melakukan pendekatan kepada orang yang disuka,apalagi orangnya itu penjual,mau itu penjual mobil,pesawat,maupun penjual pada umumnya,usahakan berikan sesuatu yang lebih,kalau misalkan kembaliannya lebih,nah disitulah celah modusnya. Bagaimana kalau uangnya pas? Lebih idealnya sih beri uang lebih supaya ada kembaliannya,Nah sesudah itu pulang kerumah dulu,tambahkan uang sisa pembelian tadi (mau tambah 2rb,5rb atau berapalah),kemudian kembali kepenjualnya dan sampaikan kalau kembaliannya lebih. Mungkin penjualnya akan terkesan melihat Anda,Nah,Disini tergantung dari cara kamu saja memanfaatkan situasi,mungkin dengan sedikit candaan kemudian terus ke tahap berikutnya dan berikutnya lagi.Bagaimana Kalau tidak terkesan? Yah,anggap saja itu untung rugi usaha untuk mendekati perempuan yang Anda pusingi :v  oahaha Nama saya bahrun,sekian dan terimakasih.

Wednesday, October 5, 2016

Hormat senior!

Senior,bisa berarti orang yang lebih dulu terlibat dari pada kita. Tanpa mengurangi rasa hormat,saya ingin memberikan sedikit masukan,terima atau tidak,harus diterima :v -_- .Ini masukan,tapi dibungkus dengan sikap senior yang tidak saya suka :D Sikap yang biasanya tidak disukai antara lain:
-Terlalu ingin dihormati
Bukannya kami tidak mau menghormati,namun jika suasana tegang,mana mungkin suasananya bisa nyaman? Yang diinginkan disini sederhana saja sih,sikap santai saja.Agar tidak ada tekanan dalam obrolan,bercanda bareng,tidak jaim dan tidak sok lebih diatas. Kalau masalah jaim,tidak terlalu dipermasalahkan sih karena pribadi orang memang berbeda :) Tapi kalau orangnya bagai raja yang punya tata cara,tata etika dan tata krama yang rumit untuk sekadar ngobrol,kan suasananya tidak enak. Maksud bercanda bisa sangat mudah untuk baper dan marah. Aduh segitukah ketegangan? Yang enjoy dengan junior paling bagus tuh,kalau seniornya sudah mengerti apa itu candaan,mungkin juniornya pun akan tau batas wajarnya. Ataukah seniornya yang memberi saran dan mengingatkan apabila candaannya itu berlebihan,bukan malah marah tidak jelas,vonis juniornya,tidak mau bergaul lah,apalah.Harusnya kan diberi masukan,tidak langsung marah saja :D Bersyukurlah jika punya senior yang tidak tegang :v hahay
-Yang cuma pintar bicara
Maksudnya disini,Dia hanya bisa bicara tanpa ada pergerakan. Kata orang, burung beo pun bisa kalau sekadar bicara,Jadi maunya apa? Setidaknya kerjakan juga lah,minimal berikan contoh,bukan malah melihat juniornya dengan rasa tinggi hati. Saya melihat banyak diantara senior yang memiliki sifat begini,mungkin sifatnya bisa dirubah,dari yang cuma bicara menjadi kerjasama solid. Pastilah pikiran junior semangat apabila saling merangkul junior-senior,dikarenakan kerjasama tadi. Tapi kalau cuma bicara,lalu hanya juniornya yang bergerak,harusnya muncul rasa malu apabila melihat juniornya bekerja sementara senior hanya melihat,kecuali malunya sudah punah!
-Yang pelit
Jangan salah paham dulu hehe Pelit yg dimaksud adalah masalah ilmu pengetahuan,karena yang duluan terlibat kan Senior,jadi saling berbagi dong :D Minimal berbagi gebetan heheh Maksudnya berbagi pengalaman :D Tapi sekarang saya melihat,sebagian senior hanya ingin berbagi ke orang tertentu saja,mau itu teman dekat,kenalan biasa,ataupun teman modus *Eh :D Kalau yang tidak dikenal mah nggak urus :D Kalau sudah begitu dan apabila juniornya juga masa bodoh jadi deh jalan ditempat -_- Kewajiban junior memang sih untuk mendekati seniornya,tapi mungkin hanya sebagian yang begitu. Nah mungkin bagus kalau mengadakan pelatihan,kan disana terbuka untuk banyak orang,jadi yang kurang akrab sama senior bisa join deh,karena ada pelatihan yang diselenggarakan senior,apalagi gratis :v Maksudnya harga terjangkau :D hehe
     Tujuan penulisan saya tidak lain hanya untuk memberi masukan untuk sebagian senior yang kayak diatas :) Jadi itu hanya masukan,bukan sebagai bentuk perlawanan. Salam Hormat!

Tuesday, September 13, 2016

Penikmat Senja

     Entah apa yang melatar belakangi sehingga akhir-akhir ini saya sangat terobsesi untuk terus menikmati senja yang indah,Keindahannya seperti rumah yang nyaman untuk beristirahat keindahan yang membuat pikiran bebas untuk mengekspresikan bebannya. Tak peduli sendiri atau ramai yang penting saya menikmatinya dengan gaya saya sendiri. Bukan sok asyik sih,tapi memang keindahannya itu susah untuk dijelaskan kalau sudah berhadapan dengan matahari yang tenggelam,Seakan memberi alarm kepada ayam untuk kembali ke kandangnya tanpa mengizinkannya untuk melihat keindahannya.Kegiatannya sih hanya sekedar melihat pemandangan,tapi warna langit itu menjadi daya tarik jiwa untuk tidak hentinya mengagumi alam ciptaan yang kuasa. Tempatnya tidak tetap sih,kadang di rumah,pinggir pantai atau diperjalanan. Tapi tempat kesukaan saya sih dipinggir pantai karena luasnya objek yang tersedia dalam satu tempat. 
     Matahari senja dengan sinarnya yang indah,burung-burung lewat didepan sinar matahari seakan ingin juga menampakkan keindahannya didepan matahari tenggelam atau lebih dikenal dengan sunset. Bukan hanya itu,nelayan dikala senja juga sangat memberi warna keindahan,melintas didepan mentari senja dengan perahu yang seadanya tapi dengan semangat yang luar biasa,memberikan warna tersendiri disamping warna khas dari sunset itu. Nikmat yang luar biasa dari sang pencipta,"Maka nikmat mana lagi yang kau dustakan" :)   
Disisi lain,keindahan senja itu berlangsung bertepatan dengan ibadah shalat magrib. Ayam mengajarkan saya untuk lebih mementingkan urusan akhirat daripada keindahan dunia,karena ketika senja datang Dia seakan enggan untuk menikmati keindahan yang menawan itu,Dia lebih memilih untuk pulang ke kandangnya,supaya bertemu keluarganya siapa tau dicari :v Tapi ternyata ayam tidak cukup pandai untuk mengajar saya :v Saya tetap saja menikmati indahnya senja tanpa melupakan
urusan akhirat dong,meskipun dilema antara tetap menikmati dengan ibadah,tapi tetap diusahakan untuk membagi waktu. 
     Harus diakui sih susah untuk meninggalkan keindahan ketika lagi indah-indahnya,mungkin senja itu rekayasa setan yah untuk membujuk manusia melupakan ibadahnya dengan cara membujuk mata untuk tetap jatuh cinta akan suasana senja,astagfirullah -_- Berburuk sangka adalah hal yang tidak baik,tapi kalau berburuk sangka ke setan bagaimana yah? hehehe -_- 
Menikmati Keindahan Dunia wajar saja sih :D Asal Utamakan ibadah,demi akhirat gaes :)

Wednesday, August 24, 2016

Negeri Kabut

Entah siapa yang memberi nama seperti itu,kayak nama tempat salah satu anime yang sangat digemari saja. Membuat penasaran saja,kebetulan pekan ini kegiatannya seperti biasa,cuma tidur aje kemudian ada ajakan dari teman,oke kita berangkat! satu dua tiga.... Perjanjian antar teman kayaknya tidak greget kalau tepat waktu,makanya 3 dari 6 orang teman saya tidak tepat waktu -_- Tapi tidak apalah,daripada rencananya batal apalagi bekal yang saya bawa sudah susah payah disediakan kemarin. Memang nasib sendiri terus atau bagaimana,teman saya masing-masing memiliki boncengan dan yang paling menyenangkan buat mereka adalah masing-masing boncengannya itu cewek! Semoga diperjalanan nanti tidak ada cewek jadi-jadian yang tiba-tiba naik diatas motor -_-
Perjalanan dimulai! Teman-teman menikmati betul perjalanannya,tak terkecuali saya dong. Layaknya burung yang lepas kandang,saya merasa sangat senang dengan alam yang begitu indah,walaupun boncengan saya hanya angin. Berbeda dengan kebahagiaan teman saya,senyum-senyum manis tapi jelek saya perhatikan saat mereka melewati kendaraanku,seakan pamer gitu,hanya bisa senyum-senyum manis tapi jelek juga deh kalau digituin. Tapi tenang saja,kalau motor teman saya bermasalah,hmm boncengannya pasti ke saya heheh *bercanda 
Melihat kondisi jalan yang cukup bagus ditemani pemandangan yang bagus juga jadi nilai tambah tempat wisata ini,anggapan saya itu ternyata salah besar,jalannya ternyata kayak teman yang suka cerita belakang,ya!Didepan bagus,pas pertengahan dan akhir,wah kurang bagus men. Kadang bagus,kadang jelek. Ditengah perjalan,saya sempat berpikir laki-laki kayak saya saja capek,apalagi perempuan -_- mungkin mereka bukan perempuan biasa. Anggapan saya kembali salah,mereka sempat bilang kalau kita foto-foto disini saja,terus pulang. Karena kebetulan ditempat itu ada rumah adat begitu,jadi mereka hanya mau singgah disitu terus pulang deh -_- Sia-sia saja dong perjuangannya kalau begitu? Kayak orang yang sudah mau jadian,tapi lebih memilih untuk menyerah menjelang detik-detik kejadiannya :v 
  Syukurlah mereka akhirnya memutuskan untuk melanjutkan perjalanan,menjelang puncak tujuan,kabut seakan menyejukkan suasana panas yang kami lewati tadi.Akhirnya kami sampai juga di atas puncak Negeri kabut hehe,Saya sangat suka melihat kabutnya,Kabut itu kadang menutupi kemudian langsung pergi lagi,begitu seterusnya. Karena pikiran saya agak liar,kadang berpikir mengenai persamaan kabut di kehidupan sehari-hari,kadang datang untuk menyejukkan,tapi menutupi yang dilewatinya kemudian pergi. Setelah Dia pergi hawa sejuknya hilang dan diganti dengan suasana panas tapi kabut itu kembali menampakkan sesuatu yang dilewatinya tadi,mau itu pohon,rumah adat ataupun bangunan lainnya. Disisi lain,cewek-cewek tadi asyik berfoto tanpa mengajak kami yang laki-laki,mungkin mau ambil stok foto profil dulu yah,terus foto barengnya belakangan -_- Seperti namanya,Negeri kabut memberi kesejukan untuk pengunjungnya,memberi pemandangan yang kadang tampak,kadang juga tertutupi oleh sang pemilik negeri,iya Si kabut :v heheh Serasa ingin tidur dengan kesejukan yang engkau berikan kabut,berharap ada kabut juga yang mengisi hatiku dengan kesejukan :3 hahay Oiya,dinegeri kabut terdapat juga bangunan adat,perkebunan apel dan jeruk. Intinya Luar biasa indah deh,rugi kalau tidak kesana dekat-dekat ini,kenapa? Jangan sampai biaya masuknya nanti sangat mahal karena pemandangan spektakulernya :D hehe 
Setelah menikmati pemandangan di negeri kabut,kami makan dulu sebelum bertemepur dengan jalanan yang menantang. Candaan dari teman-teman nampaknya sulit tidak hadir saat kumpul,inilah yang membuat pertemanan berasa kayak saudara,saling menghargai dalam candaan,yang harganya murah itulah sering di bully :v Puas dengan pemandangan dan makanan,kami bergegas pulang sebelum magrib,kalau kemalaman kan tidak enak sama tetangga teman ceweknya,kalau cowoknya biar tengah malam juga tidak apa :D Bukan tidak diperhatikan keluarga sih,cuma lebih kepada melatih kemandirian,tapi kalau uangnya habis gagal mandiri lagi deh :D Akhir cerita kami semua selamat sampai dirumah masing-masing :D 

Terimakasih sudah meluangkan waktunya untuk membaca artikel yang entah membuat pusing atau kah mengisi kekosongan pembaca,Terimakasih sudah berkunjung :) Assalamualaikum

Tuesday, August 16, 2016

Pengisi Daya

       Menulis cerita singkat ditemani singkatnya daya laptop yang hanya tersisa beberapa persen menjelang dayanya lenyap,berharap ada pengisi daya yang menolongnya,bagai turunnya air hujan yang membasahi bumi setelah sekian lama dilanda musim kemarau. Mirip kisahku sekarang,bedanya saya seakan memiliki banyak daya tapi merasa tidak punya. Entahlah saya juga tidak tahu penyebabnya,diri yang selama ini seakan mengabaikan kisah asmara yang katanya tidak usah dipentingkan tapi kok saya merasa bahwa itulah daya yang saya cari.Mungkin anggapan itu terkena hembusan kenangan yang lewat,bagaimana kisah yang dulu sempat ada namun seiring berlalunya hembusan itu,kisah itupun hilang hanya tinggal kenangan yang ideal untuk dilupakan. Nampaknya tulisan saya kali ini tidak menjurus ke inti masalah,namun lebih kepada kalimat yang saya anggap indah pada saat ini dan bisa jadi yang pembaca anggap kalimat alay.
       Tenang itu cuma pembuka kok,karena berbicara tentang daya pikiran saya langsung terarah kepada kisah yang lalu. Saat jadi jomblo baru beberapa tahun lalu,saya sangat menikmati kesendirian (anggaplah daya menikmati kesendirian itu masih full) Tapi seiring bergantinya hari,saya bosan juga menikmati kesendirian. Cepat bosan? Tidak,saya butuh waktu lebih 2 tahun untuk menghabiskan daya untuk menikmati kesendirian,namun daya itu mulai habis. Seakan menemui aliran listrik yang siap untuk mengisi daya,Dia yang saya sukai dan yang akan jadi pengisi daya,ternyata tidak semudah itu menjadi charger kesepian saya. Butuh usaha yang sedemikian rupa untuk menjadikannya pengisi daya. Saya heran kenapa kebanyakn perempuan yang saya kenal susah untuk dipahami? Hal itu saya alami pada perempuan spesial saya kali ini.
       Kalau dipikir sih,memang susah untuk menjadikannya pacar karena pikirannya mungkin lebih kepada anggapan orang disekelilingnya apabila saya menjadikannya pacar. Apakah usaha saya kurang maksimal? Saya sudah melakukan banyak cara untuk mewujudkan harapan saya,namun tetap saja jalan ditempat. Kami menikmati hubungan kami dititik teman,tidak lebih. Apabila saya mulai membahas masalah hubungan,Dia biasanya mengalihkan dan seakan tidak mau *Bukan seakan sih,tapi memang tidak mau. Karena yang pemaksa kemungkinan tidak dapat apa-apa saya coba dengan cara yang cukup mengambil waktu,tahapan pendekatan yang ujung-ujungnya menghasilkan yang sama. Ah nikmati hubungan teman sajalah, kan kalau teman bisa bebas tanpa ikatan. Bebas menceritakan masalah,bebas mengejek,pokoknya bebas dalam artian positif :D Malam ini terasa spesial,karena yang menghubungi saya lebih dulu adalah Dia,kan biasanya saya saya yang  hubungi dulu,sambil berharap bisa mendekatkan hubungan saya menikmati betul pembahasan kami. Dan yang sering membuat saya tidak enak,saat Dia membahas sesuatu yang harusnya tidak dibahas,salah satunya adalah masalah mantan -_-
       Selama kami masih sendiri,komunikasi layaknya daya yang mengisi kekosongan satu sama lain. Biarlah daya ini mengisi kekosongan,sambil menunggu datangnya pengisi daya yang memberikan daya spesial hanya untuk satu tempat daya. Saya harap pengisi dayanya adalah Dia yang datang dan pergi mengisi kekosongan kemudian menjadi pengisi kekosongan yang colokan dayanya hanya cocok untuk saya,tidak dengan yang lain :D heheh  

Sunday, August 7, 2016

Senja Indah Tertutup Awan

     Besok adalah tanggal 28 Mei 2016 dimana hari itu adalah hari libur panjang saya dari berbagai tugas dan sepupunya,tentunya barang-barang yang saya akan bawa sudah sap dong! Rencana saya untuk berangkat pagi ternyata tidak berjalan dengan seharusnya.Kalau berangkat siang terlalu panas,jadi saya memutuskan berangkat sore dengan harapan dapat melihat matahari tenggelam dilangit senja. Sore itu saya tidak sendirian,ada 2 orang yang menemani :) Mereka bukan orang asing,melainkan teman sekolah waktu SMK dulu jadi sudah tidak ada lagi rasa canggung, Oiya teman yang tadi saya sebutkan itu 1 cowok dan 1 cewek. Kami sangat menikmati perjalan pulang kampung kali ini,sesekali motor kami berdampingan untuk sekedar membahas masalah yang dianggap unik saat perjalanan. Waktu menunjukkan pukul 16:00 tiba-tiba terpikir kalau bagaimana kalau kami singgah melihat sunset,saya pernah singgah melihat sunset yang sangat indah dan saya berharap dapat berjumpa lagi kali ini.
     Hari mulai petang namun kami belum sampai ditempat ideal untuk menikmati pemandangan yang indah. Kami pun mempercepat kendaraan kami demi melihat keindahan alam itu,mungkin ini terlalu cepat juga sih karena ternyata matahari masih jauh dari yang dinamakan sunset. Sambil menunggu sunsetnya,kami cerita banyak hal mulai dari masalah perkuliahan,kehidupan dikost dll. Seusai berbagi cerita,saya mencoba untuk menghibur diri dipinggir pantai sementara mereka masih asyik mengobrol layaknya orang pacaran gitu. Mengapa saya tidak ikut gabung juga? Alasannya sih pengen melihat mereka bahagia,terutama teman cowok saya tadi,sepengetahuan saya sih Dia tidak pernah pacaran makanya saya ingin mengamati gaya-gaya orang yang Jones :v *Eh tapi kata teman saya kalau orang yang belum pernah pacaran itu bagus,masih suci dan bagus dijadikan imam dimasjid -_- *bercanda. Tampak mereka sangat menikmati obrolannya,entah apa sih yang mereka bahas sehingga kelihatan asyik begitu.
     Saya pun asyik sendiri untuk main dipinggir pantai padahal sebenarnya tidak asyik -_- Sembari menunggu sunset,timbul kecemasan karena banyak awan yang menghalangi sinar matahari yang indah itu,seperti kehidupan yang banyak penghalangnya dan seperti gebetan yang dikelilingi saingan -_- rasa cemas itu sedikit hilang saat warna khas dari sunset mulai terlihat,namun masih saja ada awan yang menghalangi sinarnya. Serasa nikmat melihat pemandangan alam ini dengan suguhan pemandangan lain yang ada didepan saya. Melihat sunset dan melihat teman saya layaknya orang pacaran membuat kesan yang sangat dalam bagi perasaan perasaan senang,keindahan dan kebebasan muncul menemani pemandangan senja kali ini. Bukan hanya kami yang menikmati pemandangan sore itu,bahkan keluarga anak dan yang terhormat orang pacaran juga ikut. 
     Namun sunset sore ini kayaknya dilema deh,karena bayaknya awan yang ada disekitarnya membuatnya ragu untuk terus menampakkan sinarnya hingga iya tenggelam. Sesekali ada gangguan dari awan yang seakan tak ingin matahari memberikan perhatiannya kepada orang yang ingin melihat keindahannya,seakan awan itu cemburu sehingga menghalangi pergerakan matahari untuk terus memancarkan keindahannya. Iya,saya lebih kepada penikmat,bukan pelaku ataupun produsen keindahan -_- Karena awan terus menghalangi matahari,kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan,katanya sih keindahan tadi lumayan lah meskipun tidak lama.Kata-kata itu seakan memiliki kemiripan dengan cinta bersemi sore itu saja :v ketika petang sudah tiba saat itu pula cintanya tenggelam bersama matahari -_-
NB: Kalau tidak mengerti bacaan diatas,mohon maaf dan terimakasih sudah meluangkan waktu.

Thursday, July 28, 2016

Jomblo Galau

      Selamat siang dan selamat malam. Entah virus apa yang menyerang saya akhir-akhir ini,perasaan kosong disetiap aktfitas itu sangat sering terjadi padahal saya sangat menikmati aktifitas saya itu. Dalam waktu sehari 75% aktifitas saya sumbangkan ke smartphone,kebayang dong seandainya 75% waktu itu untuk wanita,bisa jadi wanita itu sangat bahagia,bisa jadi juga sangat bosan. Wanita? Bisa jadi sih karena faktor wanitayang berperan aktif dalam 75% waktu yg habis selama seharian. Saya tidak asal menuduh men,setiap saya merasa kosong,pikirannya itu entah kemana -_- Karena ketidakjelasan arah pikiran saya kadang berpikir(bukan kadang sih tapi sering) kalau alangkah baiknya kalau saya mencari perempuan yang bisa menjadi arah pikiran saya jika kosong.Hanya di waktu kosong? Iya,diusahakan waktu yang ada isinya itu dikosongkan dulu ke wadah sebelah,tergantung kondisinya,maksudnya gitu. -_-
     Karena terus terang saja kalau akses smartphone itu,kebanyakan sosial medianya yang diakses bukan pelajaran. Apa yang penting dalam sosial media saya sehingga saya sering akses? Kan saya tidak punya pacar? Nah,dari itu sebagai pria-pria kesepian tentunya juga butuh hiburan dari wanita,minimal lihat foto hangatlah,maksudnya itu baru posting. kalau fotonya sudah panas wah
itu bahaya bagi penerus bangsa :v :D Oiya,mungkin gebetan (*wets gebetan) saya saat ini tidak tau alasan kenapa saya ingin sekali pacaran,nah sebagai jawaban yang entah masuk akal atau masuk lorong adalah saya ingin mengurangi aktifitas sosial media saya.Karena jika saya jomblo,kemungkinan akses media sosialnya itu tinggi makanya saya mau pacaran.Walaupun tidak ada jaminan untuk mengurangi aktifitas sosial media,tapi pikiran saya sudah sampai duluan sebelum peristiwanya terjadi,bahwa aktifitas itu berkurang.Bukan apanya,waktu yang harusnya dimanfaatkan semaksimal mungkin terbuang untuk menunggu celah untuk melakukan modus disosial media perempuan hangat :D Jadi kalau sudah punya pacar kan arah modusnya sudah ada,jadi tidak buang waktu banyak lagi untuk menentukan celah mana lagi yang ideal untuk melakukan praktek modus :D
     Memang sih masih banyak aktifitas positif yang bisa dilakukan selain pacaran,tapi keinginan untuk pacaran itu susah loh untuk dipendam -_- beberapa tahun ini pacarannya cuma akun sosial media,bersembunyi dengan cara pura-pura bahagia,padahal cuma lumayan bahagia -_- Oiya kadang juga sih berpikir positif kalau ini itu cara Tuhan agar saya terhindar dari perbuatan dosa -_- itu pemikiran saya setelah berkali-kali melakukan pendekatan tapi gagal gaes. Tapi kadang juga berpikir kalau sudah gagal coba lagi,jatuh bangkit lagi. Kedua kadang-kadang tadi itu membuat saya dilema -_- yang mana yang harus saya eksekusi :v Ini persoalan yang susah jawab,karena tidak bisa menjawab maka saya persilakan waktu untuk menjawab. Oke fix! 

Catatan: Kalau tidak mengerti pembahasan tadi,mohon maaf dan terimakasih sudah meluangkan waktu yang berharganya untuk membaca artikel yang tidak jelas dari saya. Terimakasih :)  

Sunday, July 24, 2016

Masalah

Masalah,satu kata yang selalu ada menemani disetiap hari. Lebih setia dari pada sahabat terbaik sekalipun. Kali ini masalah itu baru pertama kali menghampiri,karena ini adalah masalah yang belum pernah saya alami. Penasaran masalah apa itu? Jawabannya adalah saya menyukai istri orang! -_- bukan itu yaa.masalahnya yaitu pelaksanaan acara pemilihan umum dilingkup kampus. Semuanya berawal saat saya diutus oleh ketua himpunan saya untuk mewakili atau menjadi utusan dalam pelaksanaan pemilihan umum. Sebenarnya ragu sih,Cuma doyan sih mencoba hal yang baru,lagian kegiatan ini bisa memersatukan saya dengan anggota dari himpunan lain. Tapi yang saya harapkan ternyata berbanding terbalik dengan kejadian saat pelaksanaan. Yang netral tidak ada,semua mau calonnya yang menang dan itu sudah tidak ada yang mau dikalah hehe. Kalau netral secara aturan main sih ya fair aja,ada melanggar pasti kentara juga sih.
Jauh hari sebelum pemilihan ini saya mendapat pertanyaan dan pernyataan yang bernada meremehkan,katanya saya ini angkatan 14 jangan sampai hanya meng-iyakan aturan dari senior tanpa ada protes ketika ada kerancuan didalam pelaksanaan. Wajar sih mereka berpikiran begitu karena mereka ini senior dalam masalah ini,tapi mungkin Dia melupakan saat juniornya dulu,mereka sama seperti junior yang lainnya yang hanya bisa melakukan protes lewat hati saja tanpa ada perkataan yang keluar karena mungkin rasa takut salah atau bagaimana,tapi itu semua kan pembelajaran. Dia seakan tidak membiarkan juniornya belajar tentang kepengurusan pemilihan ini. Kalau bicara masalah penindasan dari senior sih Alhamdulillah belum pernah,karena saya bergabung dengan hampir semua kelompok-kelompok. Kenapa bisa? Karena saya memanfaatkan olahraga futsal sebagai pemersatu!
Tiba saat pemeriksaan berkas oleh tim verifikasi,semua berkumpul untuk bersama menyaksikan pemeriksaan. Saat pemeriksaan terdapat kesalahan dari salah satu kandidat,karena calon wakilnya itu masih berstatus sebagai anggota penyelenggara pemilihan. Saya pribadi sih bingung kenapa bisa Dia jadi calon wakil,sementara statusnya masih anggota tim pemilihan. Berkasnya itu jelas ditolak,karena alasan belum mengundurkan diri. Nah masalah bagi calon ketua kandidat tadi,karena tidak ada calon wakilnya. Nah tim akhirnya langsung memberikan penyampaian kepada calon ketua ini. Sambil menunggu penggantinya,berkas selanjutnya yang diperiksa. Datanya sudah dikumpul ke panitia. Cuma masalah kelengkapan berkas saja dan itu diberikan tenggang waktu sampai jam 12:00. 
Masalah seriusnya disini adalah calon ketua yang pertama dibahas tadi belum melaporkan berkas wakilnya pada panitia. Entah sistemnya bagaimana,tapi kasus ini membingungkan,kenapa tidak,calon ketua ini dikenal sebagai orang yang baik dikampus,orang yang kerap memberikan pencerahan bagi juniornya,tapi kok seperti menyembunyikan kecurangan dalam berkas.Karena kerap kali anggota yang lain menanyakan tentang berkas itu,tidak ada yang mengetahui -_- Saya sangat menyesalkan system yang seperti ini,karena kebersihan lembaga ini dipertaruhkan. 
Esok harinya kami kembali rapat dengan agenda ketidak jelasan berkas yang kemarin,singkat saja hasilnya itu berkas tidak diterima karena tidak transparan penerimaan berkasnya. Dengan segala perdebatan didalamnya saya langsung saja menyimpulkan kalau hasil dari tidak transparannya kemarin tidak diterima. Oke fix! Beralih ke berkas yang ke-dua (Karena ada 2 calon ketua) Awalnya sih pemikiran tema-teman kalau pemilihan ini secara aklamasi,namun ternyata ada persyaratan yang tidak dipenuhi juga. Apa itu? Syarat minimal IPK harus 2,75 sementara IPK calon ini Cuma 2,5 dan singkat saja berkasnya pun ditolak. Jadi kesimpulannya tidak ada calon yang lolos verifikasi. Begitulah cerita pengalaman baru saya   Oiya catatan: Jangan menganggap remeh seseorang,karena Anda belum tahu kapasitas orang yang sedang anda beri tahu.heh

Kampung Halaman Jiii

       Selamat datang di bumi Lasinrang! Kata itulah yang pertama saya baca ketika memasuki kampong halaman,ya! Memang sih namanya Bumi Lasinrang tapi nama kabupatennya yaitu Pinrang. Bumi Lasinrang merupakan sebutan untuk daerah ini. Saya ingat persis bagaimana kesejukan,kedamaian di daerah ini. Pinrang memang terkenal dengan salah satu penghasil beras terbesar di sul-sel,karena mayoritas penduduknya memang berprofesi sebagai petani. Makanya adat pedesaan masih cukup kental di daerah ini. Selain beras,daerah ini juga termasuk daerah produsen perikanan di sul-sel,Daerah yang cukup indah bukan? Selain itu,pinrang juga memiliki tempat wisata yang indah,mulai dari wisata pantai,gunung sampai taman bermain.hehe 
          Masalah akses jalan ke pinrang? Tenang saja,Jalur lalu lintas ke pinrnag itu bias dibilang cukup bagus,meskipun masih ada jalan yang berlubang. Tapi jangan khawatir,jalanan bagus kok! Jaraknya sih cukup jauh dari Makassar,sekitar 180 Km(Jaraknya kurang akurat,untuk lebih jelasnya gunakan Google Maps :D Oiya,daerah ini juga langganan piala adipura loh! Tentu saja karena daerah ini bersih. Pembangunan di daerah ini bisa dikatakan berkembang sangat pesat,fasilitas yang belum ada coba disediakan,dan yang udah ada diperbaiki. Entah ada hubungannya dengan pelaksanaan PORDA sul-sel nanti atau bagaimana,yang jelasnya daerah ini mengalami pembangunan cukup pesat.
Sekolah-sekolah di sini cukup banyak kok! Karena daerah ini memang bukan daerah yang terpencil,semacam kota kecil yang ramai lah :D Pinrang wajib bersyukur karena memiliki fasilitas yang memadai. Tepuk tangan yang gemuruh  -_-

Friday, July 1, 2016

Titik Jenuh? haha!, Mungkin

Tanpa mengetahui persis apa itu titik jenuh,saya sudah vonis diri saya berada pada titik jenuh saat ini. Karena kadang kala jika tidak ada kegiatan belajar,kadang pikirannya masalah asmara terus -_- mungkin ini Cuma bisikan setan heheh tapi anehnya dikala berdoa masih sempat terpikir dan memasukkan namanya dalam doa -_- haha kedengaran geli memang,tapi saya kira hal konyol ini juga pernah kita lakukan,meskipun orang yang suka bully orang pacaran itu tampak tegar dan seakan anti sama yang demikian,itu mungkin karena dia belum merasakan apa yang dirasakan orang yang dibully.Mungkin belum waktunya? Bisa jadi juga,belum waktunya kena bully juga. Nanti sudah waktunya,Dia juga merasakan yang namanya asmara. Kata orang sih Sekalipun Rambo jatuh cinta,pasti Dia lebay juga. Percaya karma tidak sih? Jadi kalau percaya karma,berarti orang yang suka bully orang akan dibully juga nantinya? Begitu? Kalau berbicara masalah karma,ada karma yang mustahil terjadi yaitu saat saya nembak cewek,saya tidak pernah ditembak cewek. Di mana karmanya? Berpikir positif saja,mungkin karmanya ada pada penolakan :D Mungkin Dia juga pernah dijadikan alasan berteman yang cukup halus dengan kata lain penolakan. Kok tidak jelas begini? Sebenarnya konsep saya ingin meniru gaya cerita dari sebuah film,judulnya Wh* am I,namun gagal tiru -_- Jadi diri sendiri lebih baik gaes.
Kembali ke masalah kejenuhan. Berdasarkan pengalaman yang lalu,saya jadi berpikir kalau ini hanya keinginan sesaat untuk menjalin hubungan,karena kalau dipikir sangat susah untuk mencari yang cocok,tapi sangat mudah untuk menyia-nyiakan. Ada yang bilang mungkin tidak cocok,ada yang bilang dicoba saja dulu dan lain2. Kayak memilih sepatu saja -_- Aliran saya tentang masalah ini ada dua sih,yang pertama itu karena memang mau dan yang ke-dua karena yang saya namakan titik jenuh ini. Mungkin orang berpikiran kalau saya suka karena berada dititik jenuh itu,akan mudah kandas? Nyatanya tidak.Karena lama-kelamaan rasa itu berkembang. Sesuatu yang memang dijaga dan diperhtikan akan berkembang meskipun ujungnya pasti mati, Wets kok seakan jadi ahli kata begini -_- Tapi kalau kenyataannya lebih bagus jombl* sih karena bebas,tapi kadang karena kebebasan itu, arah yang ingin saya tuju kadang tidak jelas. Jadi jika sudah ada tujuan,seakan sudah ada pengendali untuk arah yang lebih maju *eh untuk arah yang jelas maksudnya.
Sudah mencoba untuk berpindah dari titik ini sih,namun belum ada garis yang pas untuk membawanya berpindah dari titik ini mungkin karena gaya yang ada belum bisa untuk memindahkan benda,jadi tidak ada perpindahan (Teori salah-salah,sebenarnya biar tidak bilang juga sudah sala-salah.) Sekarang saya tengah mengamati cara menghilangkan titik jenuh,mulai dari menjadi orang yang Dia sukai,namun mungkin kurang berbakat dalam hal jadi orang lai,malah kesannya jadi tidak baik -_- Tapi disisi lain saya juga ingin menghilangkan titik jenuh yang dating hamper tiap malam saat tidak ada lagi kegiatan. Sudah mencoba sih dekat sama perempuan,tapi adanya cuma jalan ditempat saja -_- artinya hubungannya begitu-begitu saja. Mungkin skill saya dalam hal menarik hati  perempuan sudah menurun termakan usia -_- Kadang berpikir mungkin karena kurang dorongan,tapi ketika ada momen,perasaan nyaman sebagai teman pendekatan sudah lebih dari cukup. Kadang bingung juga masalah ini,ketika kesendirian seakan mau menjalin hubungan,tapi setelah prakter di lapangan malah merasa nyaman dengan pendekatan itu dan ragu untuk melanjutkan ke tahap finishing :D
Membingungkan iya,malah saat melihat teman sama pacarnya sering muncul rasa iri hehe sifat iri itu kan tidak baik,jadi kayaknya harus juga punya deh. Tapi nanti takutnya belajarnya terganggu,ibaratnya kebutuhan belajar terganggu sedangkan kebutuhan yang entah termasuk kebutuhan apa ini terpenuhi. Sebenarnya dari pribadi orang sih,bersdasarkan pengalaman yang lalu susah untuk menyesuaikan mood. Mungkin Dia lagi butuh dan moodnya bagus,tapi saya sedang sibuk atau sebaliknya. Tapi jika moodnya sama-sama baik,itu sangat menyenangkan untuk keseharian,biasanya sih waktu ini datang pada musim liburan.Tapi jika sama-sama sibuk dibutuhkan juga ketenangan pikiran. Semua itu bisa jadi pengalaman dan pengajar yang baik untuk pribadi masing-masing apabila bisa dimanfaatkan dengan baik.Dimanfaatkan dengan baik maksudnya? Iya,Kan semua ada hikmahnya. Artinya tergantung dari orangnya mau ditanggapi bagaimana. Kalau ditanggapi positif,ya akan baik juga.

Kemerdekaan Dari Penjajahan Tugas (Late post)

Malam bebas dari tugas,kadang memberi kesan kebebasan bagi saya pribadi untuk mengekspresikan rasa lega setelah sekian lama dijajahnya. Penjajah yang memberikan kebaikan untuk kita nanti. Namanya penjajah,ada saatnya dong merdeka dari para penjajah. Tapi kemerdekaan Negara dari koruptor nampaknya masih lama terwujud gaes. Yah semua akan dipertanggungjawabkan dihadapan yang maha kuasa. Semoga semua koruptor tobat deh -_- Oiya,malam mini cara mengekspresikan kemerdekaan dari tugas malam mini tidak jauh dari kesan  laki-laki pada umunya,apalagi kalau bukan nonton bola. Siapa sih yang tidak kenal olahraga ini? Olahraga nomor 1 di dunia dan dapat menjembatani komunikasi atau solidaritas antar kampong,kecamatan,kota,provinsi,Negara bahkan dunia,gaes.
Malam ini seluruh dunia menantikan pertandingan akbar,dimana ada dua club bola (Yang tidak tau bola searcing saja yah) yaitu Real Madrid dan Atletico Madrid,kedua tim ini sangat fenomenal,baik dari segi sejarah klub,raihan trofi sampai fansnya masing-masing. Meskipun berada dalam satu kota,hebatnya dua klub ini mampu menyihir dunia untuk menyaksikan pertandingan besar ini . Spanyol wajib bangga pada dua klub itu,yang mampu mengalahkan perwakilan beberapa Negara di eropa. Sebuah pencapaian olahraga fantastis bung! Sebagai seorang madridista (Sebutan untuk fans Real Madrid) tentunya saya mendukung El Real dong! Tapi sebagai pendukung layar kaca,tidak elok rasanya terlalu fanatic,tidak baik.
Fanatik boleh saja sih,tapi Respect lah yang terbaik. Bagaimana club yang dikalah tetap menaruh hormat pada kita,yaitu dengan cara respect(saling menghormati). Oiya saya pernah jadi fans yang fanatic sekaligus bercandanya tinggi,tapi saya tidak mengetahui sih karakter teman saya yang emosian. Menurut pandangan saya ke fans lain,fanatic itu hanya ujian,ujian mental,kesabaran bagi para fans,bukan malah jadi dendam. Sangat di sayangkan jika Fans bola masih terlalu serius dalam menanggapi candaan dari fans lain. Saya berpikir bahwa candaan/bullyan pada saat tim kalah itu merupakan bumbu dalam sepakbola. Tentu orang suka warna baru,jika respect digantikan oleh fanatic yah tanggapi dengan positif,anggap candaan. Karena kadang juga candaan itu menguatkan hubungan silaturahmi,bukan malah sudut pandangnya diubah jadi saling benci -_-
Lah kok ceritanya begini -_- Ya iyalah,karena kendaraan saya di pakai oleh sepupu saya ke kampung,maka saya hanya bercerita tentang apa yang sudah terjadi,karena saya tidak tau menceritakan peristiwa sekarang,karena tau sendiri lah kalau tinggal dirumah saja,minim inspirasi -_- Memang itu bukan alasan untuk tidak menulis,paling tidak itu bagian kecil yang mempengaruhi alur cerita. Masa saya menceritakan saat sekarang sedangkan saya cuma berada didepan tv -_-  Intinya Semoga El Real bisa menang dan meraih pialanya yang ke sebelas!  -_- Amin

Wednesday, June 22, 2016

Hal Unik Bulan Ramadhan Di Kampung

Bulan ramadhan yang penuh berkah biasanya menghadirkan hal menarik disetiap tahunnya,kali ini saya ingin berbagi mengenai keunikan cara membangunkan orang untuk sahur di Kab.Pinrang,Sulawesi-Selatan. Tidak seperti biasanya,cara ini bisa dikatakan lain dari pada yang lain,karena mereka memanfaatkan barang-barang bekas seperti drum besi tempat bensin yang dipotong menjadi 3 bagian kemudian diberi terpal diatasnya kemudian dikombinasikan dengan drum band serta piano sebagai pengiring musik dari drum tadi. Masyarakat sangat mengapresiasi hal ini,karena cara membangunkan yang unik dan cukup menghibur. Setiap pertengahan puasa dan menjelang akhir puasa ada lomba yang dinamakan "Lomba Patrol" kata Patrol sendiri diambil dari nama kegiatan membangunkan sahur tersebut. Peserta lomba dari berbagai kampung di wilayah Kab.Pinrang. Kegiatan ini menjadi hiburan bagi masyarakat dari berbagai daerah,sekaligus diharapkan menjadi ajang silaturahmi antar daerah :)

Sunday, June 19, 2016

Review Ceramah Malam Ini

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah,mungkin banyak orang yang sudah tahu itu -_- *YAIYALAH :D hehe Inti penyampainnya sebenarnya bukan itu tapi lebih kepada ceramah tarwih. Ada apa dengan ceramah tarwih? saya akan membuat review ceramah tarwih yg saya ikuti tadi. Sampai malam ke 15 tidak cukup banyak yang saya benar-benar ingat saat mendengarkan ceramah tarwih,mungkin sudahh tua atau mungkin kurang fokus,makanya saat ini saya mau buat reviewnya. .Langsung ke intinya saja,cekidot >
Ceramahnya itu tentang pertanyaan mengenai apakah yg saya lakukan jika ingin masuk surga? Ustadz itu kembali melanjutkan kalau ingin masuk surga jadilah orang yang baik. Bagaimana caranya untuk mengetahui bahwa orang itu baik? Tanyakan pada tetangganya,apabila tetangganya mengatakan bahwa orang itu baik,insha Allah orang itu baik. namun jika tetangganya berkata bahwa dia tidak baik,maka sesungguhnya orang itu tidak baik.Jangan sampai beranggapan bahwa saya harus traktir tetangga saya dengan harapan ingin dibilang baik,mungkin bagi tetangga itu bagus,namun bisa jadi niatnya beramal malah amalannya berkurang akibat riya. Tapi hanya Allah yang tau. Beliau kembali menuturkan silaturahmi ke tetangga kita,Nabi Ibrahim ketika ingin makan,terlebih dahulu menunggu orang lewat untuk di ajak makan bersama,alangkah tingginya jiwa sosialnya. Mungkin sebagian dari kita justru sebaliknya yah. Punya makanan bukannya dibagi malah tutup pintu rapat2,supaya tidak ada yang bantu menghabiskan makanan -_- Ada pula tetangga yang ketika bertamu di layani dengan baik oleh yang punya rumah,saking baiknya pelayanannya sampai-sampai tetangga itu hampir tiap hari kerumah itu -_-aduh tidak baik juga tuh, kan dalam budaya bugis kan kita mengenal yang namanya siri.Ada juga orang ketika tetangganya beli kipas,dia yang berputar. Tetangganya beli kulkas kenapa dia yang dingin -_- Semoga kita terhindar dari sifat begitu. Demikian ulasan ceramah malam ini,apabila ada yang salah mungkin saya kurang fokus dalam menyimak ceramahnya. Wassalam

Tuesday, June 14, 2016

Move On?

Move on? Hem. Menurut sebagian orang hal itu sangat gampang dilakukan,sebagian juga mengaku susah,mungkin saya termasuk kategori ini -_- Sebagian orang bilang move on itu cuma masalah menemukan cewek baru yang cocok dan mau.Setuju sih,tapi masalahnya ada pada kecocokan itu. kadang juga sudah merasakan kecocokan tapi masalahnya kemauan tidak ada.kadang juga sudah ada kemauan tapi tidak menemukan kecocokan -_- se ribet itukah tahapan move on yang bagi sebagian orang itu gampang? Kali ini sedikit berbagi cerita,siapa tahu kurang kerjaan terus baca artikel ini deh:)
Gagal move on! Itulah kata dari sebagian teman dekat saya. Setiap posting hal yang saya maksudkan hanya untuk hiburan malah dianggap kicauan orang belum move on. Kadang,saya berpikir tentang bagaimana sebenarnya kicauan orang yang sudah move on -_- Kalau kicauan orang yang sedang jatuh cinta,nanti malah dibully 1/4 derajat celcius. Maka dari itu,dengan maksud move on,saya mulai mencari orang yang cocok dan mau,mulai dari teman kampus,teman dari teman,sampai teman sekolah dulu. Dengan permulaan komunikasi yang spontan,tanpa adanya konsep terlebih dahulu,saya mulai komunikasi dengan perempuan yang sudah saya sebutkan sumbernya tadi.
Saya menemukan 4 perempuan yang saya anggap sebagai teman komunikasi yang baik,seiring berjalannya waktu,saya mulai akrab dengan mereka bahkan ada yang sangat akrab. Saya sangat heran ketika perempuan yang sangat akrab dengan saya itu memiliki pacar -_- Dalam hati saya bertanya"Apa yang salah nih?" Saya kemudian sedikit mendapat alasan,ketika saya membaca status bmnya "Menunggu itu melelahkan" Cukup pantas sih ketika dia mendapatkan hasil dari penantiannya,meskipun hasil penantian itu bukan saya -_- Mungkin saya egois,karena terlalu memilih,tapi saya juga tidak mau terburu-buru dalam menjalin hubungan. Akibat keegoisan itu,semua orang perlahan menjauh dan tidak lagi komunikasi seperti biasanya,kecuali 2 orang teman sekolah dulu.Mungkin karena sudah kenal lama,jadi komunikasinya awet.
Untuk menghindari menjauhnya mereka,saya tidak sekedar komunikasi basa-basi. Dengan maksud ingin move on,saya memberanikan untuk meningkatkan lebih jauh lagi hubungan. Entah sudah direncanakan atau bagaimana,mereka kompak menyimpulkan kalau saya itu belum move on.Tentu saja tidak mau mengakui,karena saya tidak memiliki harapan lagi bersama mereka jika saya mengaku :3 hahah Sebenarnya saya ingin sekali memberi tahu mereka tapi apakah mereka mau membantu saya move on dengan cara pacaran bersama dia.Tapi tentu kalau dipikir,mereka tidak akan mau.Kenapa? Karena mereka berpikir kalau saya belum belum,ya pastilah prioritas utama saya adalah mantan,padahal justru yang jadi prioritas utama adalah Dia. Kalau misalkan kami jadian,otomastis terjadi perpindahan (move on) besar atau kecilnya itu diketahui kalau kami sudah menjalin hubungan,tapi kalau sudah jalan komunikasinya,pastilah Dialah prioritas utama.
Yang membuat saya sangat susah mewujudkan suatu hubungan adalah kedekatan doi sama mantan -_- Memang tergambar aneh,tapi nyatanya begitu.Kecocokan dan kemauan kemungkinan besar kemungkinan sih,namun ada hal yang saya lupa;faktor keberuntungan -_- Saya kurang beruntung menaruh rasa kepada teman mantan saya -_- Meskipun saya tanyakan langsung apakah dia mau membantu saya move on dengan cara menjalin hubungan? Jawabannya tetap tidak mau. Yang namanya manusia juga punya batas kesabaran.Pemikiran dia adalah saya ini mantannya temannya,aneh rasanya jika menjalin hubungan. Saya kemudian berpikir kalau ini buang-buang waktu saja,meskipun pemikiran yang lainnya belum sempat dipikir -_- hehe
Oiya,kan tadi sisa perempuan teman sekolah yang satu juga sudah memiliki pasangan,sedangkan teman mantan juga menemui jalan buntu -_- Jadi sekarang saya tidak memiliki cadangan energi lagi(maksudnya adalah cadangan gebetan). Saya pernah membaca sebuah artikel yang mengutip kalimat yang cukup indah,ini dia kalimatnya "kadang aku tak sadar,dibelakangku ada orang yang lebih peduli padaku,daripada orang yang aku pedulikan." Ganjaran telak dari keegoisan selama ini. Membiarkan orang yang sudah peduli menunggu tanpa kepastian,sedangkan saya asyik mencari kecocokan dan kemauan yang ternyata belum saya temukan juga.

Saturday, June 4, 2016

Sedikit Tips Untuk Bangkitkan Mood Menulis

Setelah beberapa hari tidak posting artikel,muncul rasa ketidaklengkapan malam jika tidak buat artikel -_- Kedengaran lebay sih,tapi menulis itu melatih perbendaharan,pola kalimat ataupun pemilihan kata kita gaes. Okelah kalau tidak pandai berkata-kata,tapi setidaknya ada hal yang terjadi hari ini yang suatu saat anda lupa,lalu kemudian membuka blog dan flashback :3 Ini bukan masalah flashback sih,ini cuma masalah melatih pikiran untuk mengingat dan berkreasi. Lumayanlah mengisi kekosongan malam,tapi alangkah baiknya sih kalau di barengi dengan shalat tahajjud sesudah menulis artikel.
Oiya mungkin artikel ini tidak terlalu panjang,karena hanya mengutip sedikit isi dari buku yang tadi saya baca,menurut buku itu ada beberapa hal yang harus diketahui untuk mempertahankan mood menulis. Yang pertama itu Selalu perbarui komitmen. Ya, komitmen memang salah satu hal yang harus dijaga,namun seiring berkembangnya teknologi,kita juga harus memperbarui komitmen kita seperti perkembangan teknologi yang terus diperbarui. Yang ke dua yaitu Mengatur jadwal,hal ini tentunya merupakan pondasi dari sebuah blog,karena apabila ada jadwal,maka sudah ada gambaran kegiatan esok. Yang ketiga beri batasan menulis,maksudnya yaitu ketika manusia dengan segala keterbatasannya tiba-tiba drop untuk melakukan aktifitas blog,harusnya mereka mulai memberi batasan sampai kapan dia menulis lagi. Yang ke empat yaitu piknik nulis,tentunya ini adalah hal yang menyenangkan,jujur saja,ini hal yang paling saya suka. Piknik ke suatu tempat di iringi pemandangan yang memanjakan jiwa,akan menghasilkan pemikiran yang baik,tapi biasanya kebanyakan mainnya sih -_- Yang terakhir yaitu ubah tempat menulis,maksudnya agar materinya itu tidak jalan ditempat,artinya tempat yang berbeda akan memberikan sensasi suasana yang lain dari pada yang lain. *yaiyalah -_-
Demikian artikel singkat malam ini,semoga ada manfaatnya. (Paling tidak manfaatnya yaitu memberi efek ngantuk pada diri anda akibat membaca artikel yang cukup menarik kebosanan :D) hehe Selamat malam gaes,Selamat menikmati akhir pekan , Mblo! :3

Tuesday, May 24, 2016

Ironi Malam Ini

Tengah malam masih dibayangi tugas-tugas -_- membuat jiwa tentu ingin istirahat,salah satu cara yang saya lakukan ketika istirahat adalah membuka social media. Memang sih itu bukan istirahat,tapi lebih kepada bekerja tanpa beban! Dan itu sangat mudah untuk dilakukan,tidak perlu tenaga lebih untuk menggerakkan pikiran ke arah social media ini,karena mungkin sudah kebutuhan -_- Setelah membuka beberapa artikel hasil dari beberapa sumber,ada artikel yang menarik dalam sebuah grup social media. Artikel itu memperlihatkan seorang pencuri motor yang babak belur di hajar massa. Dan kondisinya sangat parah akibat warga sekitar yang menghakimi orang itu.Lokasinya disalah satu wilayah Sulawesi-selatan,kabarnya sih peristiwanya masih siang,kebayang tidak sih mencuri disiang hari,ketika lagi banyak-banyaknya orang. Ya kemungkinan besar kalau didapat pasti babak belur -_-
Dalam grup social media itu,ada yang komentar seolah tidak setuju dengan sikap masyarakat,ada pula yang mendukung aksi yang dilakukan masyarakat. Ya bermacam-macam cara pandang,sesuai sudut pandang orang masing-masing kan. Kalau di Tanya pandangan saya bagimana,mungkin saya tidak berani berkomentar untuk masalah ini,apalagi dalam grup yang beranggotakan puluhan atau ratusan ribu akun -_- Tidak jarang mereka saling membalas komentar seolah melakukan diskusi yang menentukan siapa pintar dan siapa kurang pintar,seolah-olah juga mereka mendapatkan pujian,piala dari pemaca. Tidak salah sih komentar,saya mengerti apalagi kalau mereka pernah kecurian,pastilah mereka sangat kesal. Siapa sih yang tidak kesal barangnya di curi?  Apalagi barangnya itu sangat penting -_- tapi apakah aksi ini dibenarkan dalam hukum?
Kalau diskusi masalah yang tadi,menurut saya sulit karena seperti tadi,pandangan orang berbeda. Saya bukan ahli hukum,bukan pula seorang yang terlalu mengerti tentang Hak asasi manusi*,namun dalam keseharian kita mungkin pernah belajar tentang hal itu,namun hanya bisa menyimpulkan sisi luarnya saja. Mungkin begitulah gambaran pengetahuan saya masalah hukum dan hak asasi manusi*. Namun karena keinginan saya menulis artikel,yah saya gunakan saja pengetahuan yang ada dalam memori untuk menghasilkan karya,toh kalau salah da nada kritik,itu bisa jadi ilmu baru dan sangat bermanfaat buat kita. Artinya kita bisa memanfaatkan kesalah kita sebagai pembelajaran berharga.
Kembali membahas tentang pencuri tadi,ada sebuah ironi yang menurut saya sangat menyedihkan. Bagaimana pencuri yang merugikan Negara yang cukup untuk membeli ratusan motor malah dapat penghakiman dengan special. Mereka hanya dijemput tanpa harus merasakan sakitnya di massa,pedihnya mencari uang di tengah kota besar yang penuh persaingan. Memang sih jadi pencuri haram,tapi pribadi sih ada yang kurang beres dengan penegakan hukum. Pencuri uang Negara yang jelas-jelas massanya jutaan,tidak merasakan dimassa jutaan orang,bahkan dia malah dijemput mobil mewah -_- Sementara orang yang merugikan sekelompok orang harus memasang badan untuk merasakan sakitnya dihakimi oleh masyarakat.
Keduanya jelas perbuatan yang buruk,karena kehilangan barang yang kita miliki sungguh sangat mengecewakan. Barang yang dibeli dengan susah payah,barang yang didapatkan dengan susah payah,lenyap ditangan pencuri. Dan kadang pemikiran kita adalah memberikan efek jera bagi pencuri dengan cara kekerasan. Dengan harapan dapat menyadarkan atau paling tidak menakuti niat pencuri untuk kembali mencuri,karena dia paham betul resiko yang harus mereka tanggung jika kedapatan.Beda lagi dengan cara untuk memberi efek jera yang merugikan jutaan korban,sejauh ini belum ada solusi efektif untuk mengurangi angka korupsi. Yang mengherankan adalah pelaku korupsi itu dari pejabat pemerintah kita (yang terbukti) melakukan korupsi. Kok malah ke politik -_- Oiya kan kehilangan sesuatu itu sangat mengecewakan atau bahkan menyakitkan,saya setuju. Kehilangan sesuatu itu memang menyakitkan dan mengecewakan,tak terkecuali kehilangan pacar oahah. BM

Sunday, May 22, 2016

Kegiatan Positif Antar Komunitas

       Pesta Komunitas Makassar diselenggerakan pada tanggal 21-22 Mei,Acara ini terselenggara berkat kerjasama antara Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,Seluruh komunitas yang berpartisipasi dan panitia penyelenggara serta pihak-pihak yang lainnya yang tidak bisa disebutkan satu per satu :D Acara ini berlangsung di Anjungan Pantai Losari,tentunya banyak pengunjung yang datang yah,selain karena hadirnya ratusan komunitas,tempat dan waktu penyelenggaraan juga sangat tepat,karena bertepatan dengan akhir pekan atau hari libur. Acara ini diharapkan bisa terus dilaksanakan tiap tahunnya,atau kalau bisa 6 bulan sekali, kata salah satu pengisi acara.Tentunya acara positif seperti ini sangat baik untuk generasi muda yang kurang mengetahui atau bahkan tidak tahu sama sekali budaya-budaya daerah sendiri.Untuk itu,kegiatan ini diharapkan mampu menambah wawasan generasi muda tentang beberapa budaya daerah sendiri. Selain budaya,Pesta ini juga memiliki ragam komunitas,sebut saja komunitas Pecinta Reptile. Komunitas ini cukup menarik pengunjung sih,pasalnya reptile yang ada disana unik-unik,apalagi kita bisa berinteraksi langsung ataupun foto bareng reptile,menyenangkan atau menegangkan bukan? heheh
        Pemandangan indah Pantai Losari jadi pelengkap kenyamanan suasana acara itu,tidak jarang kita sesekali melihat orang berduaan dipinggir pantai,ada juga yang berduaan diatas perahu (Sebenarnya bertiga sama yang punya perahu).Kala matahari mulai terbenam,disitulah rasa yang ada dalam jiwa berasa kagum oleh ciptaan yang maha kuasa.Semua tampak menikmati suasananya. Tidak jarang pemandangan yang cukup memprihatinkan kita jumpai di kota besar ini,contoh saja pengemis,cukup prihatin melihat mereka karena masa kecilnya penuh perjuangan. selain itu,ada juga yang sibuk menawarkan dagangannya ditengah keramaian,sebuah usaha yang layak mendapatkan apresiasi berkat perjuangannya yang tidak kenal lelah,tidak malu dengan pekerjaan yang ditekuninya di depan orang banyak.
          Tidak lengkap rasanya kalau tidak mengabadikan momen acara ini,saya dan teman2 menikmati sesi pemotretan kami *wets seperti biasa,JAIM tampaknya sudah dihapus dalam kamus kehidupan teman saya jika saling bersama. Tidak jarang ada yang bergaya entah terinspirasi oleh siapa,intinya gayanya aneh begitu -_- Seperti biasa juga,mereka itu nampak keberatan jika gambarnya cuma satu atau dua saja,ya harus di turuti lah,karena saya juga seperti Dia,jadi saling menguntungkan hahah
Komunitas yang menyediakan hewan paling ekstrim di acara ini kayaknya jatuh kepada Buaya deh -_- Bagaimana tidak,Reptile ini kan dikenal sebagai hewan buas,mengalahkan Buaya Darat :D Teman saya mencoba foto bareng buaya itu,meskipun awalnya agak takut,Dia bisa juga akhirnya mengambil gambar bersama Buaya jinak itu -_- Saat saya menanyakan seputar buaya itu kepada pemiliknya yang ternyata adalah perempuan dan cantik,Buaya itu ternyata punya nama juga,kemarin dia beri tahu namanya cuma lupa lagi sekarang -_- Kalau tidak salah Rey *kayaknya salah. Dia juga mengatakan bahwa umurnya itu sekitar 1 Tahun. Wah sudah 1 tahun rupanya,jadi sudah pernah ulang tahun dong?:D
       Sesudah jalan-jalan melihat banyak komunitas,tiba saatnya pembukaan resmi acara,acara pembuka menampilkan tarian beberapa budaya yang sangat mengibur. Selain tarian kebudayaan, ada juga pembacaan ayat suci Al-Qur'an,pertunjukan taekwondo,double stick,beatbox,penampilan Band lokal,cosplay,DJ performance,permainan lightstick,standup comedy dan masih banyak lagi acaranya. Acara ini seru dan tentu saja acara positif untuk kaum muda yang sekarang ini lagi krisis moral,bukan cuma untuk kaum muda,kaum sudah tidak muda lagi juga dong :D -_- Oiya,diharapkan acara ini mampu memberikan dampak positif bagi kaum muda daerah dan mempererat tali silaturahmi antar komunitas tentunya,kegiatan yang mantap!
Beberapa foto pada acara ini :







Mohon maaf jika banyak kesalahan! BM

Thursday, May 19, 2016

Ajakan Berbuah Ajakan

Malam  ini saya diajak oleh teman saya pergi main futsal,biasalah anak muda positif gitu,iya positif Jomblo. haha Karena kendaraannya lagi bermasalah,dia minta untuk dijemput,dan sebagi teman yang cukup baik,harus saling menolong dong,bukan saling makan anatar teman. Apa -_- Setiba saya disana,perkiraan saya dia sudah siap,tapi ternyata baru mau mandi,pakai bedak,perbaiki alis dan pilih-pilih baju,Intinya dia belum siap. “Saya tunggu didepan saja,kata saya.” Sambil menunggu teman,saya main game dulu lah :D Beberapa menit kemudian,teman saya akhirnya siap juga berangkat.
Namun ketika hendak berangkat,kami dihampiri oleh 3 orang yang berpakaian Aliim2 begitu,Dia menyapa kami,seolah-olah kami sudah sangat kenal,karena didalam agama,kalau seiman itu sudah seperti saudara sendiri. Kami meluangkan waktu sejenak untuk mendengarkan penyampain dari saudara yang tadi,meskipun kami sebenarnya buru-buru karena sudah terlambat -_- Kami kenalan terlebih dahulu sebelum mendapat pencerahan. Sesudah perkenalan,mereka memberikan sindiran pada kami,bahwa kalau waktu seperti ini akan sangat baik untuk  beribadah,kebetulan saat itu sesudah magrib dan mau masuk isya.
Saya hanya bisa tertunduk mendengarkan apa yang disampaikan,tanpa menyinggung perasaan dari orang itu. Dengan polosnya,teman saya asyik memainkan ponselnya saat penyampaian  pencerahan itu,dia kemudian dapat sendiran “Anak muda jaman sekarang lebih banyak main ponsel dari pada beribadah”. Teman saya mungkin pakai headset transparan,karena omongan yang barusan tidak membuatnya berhenti memainkan ponsel,sementara saya dari tadi tidak berani memainkan ponsel,padahal sebenarnya saya ingin sekali membalas bbm dari teman saya yang  mengharapkan saya untuk pergi main futsal.
Ternyata penyampaian tadi cuma pembuka -_- Mengingat waktu main futsal  juga sudah terlambat,tapi ini urusan akhirat,kita juga harus hormati penyampain dari saudara kita. Dia kembali menuturkan bahwa tau kah kau,bahwa kalimat La Ilaha Illallah itu lebih berat dari bumi dan isinya? Kami hanya menunduk seolah-olah sangat paham maknanya,dia menuturkan kembali bahwa dia pergi saling mengingatkan dijalan Allah,mengajak saudara untuk kembali ke jalan yang benar,seandainya saya tidak memikirkan saudara seiman,saya mungkin asyik berzikir di masjid. Tapi karena saya ingin mengajak untuk bersama-sama melaksanakan perintah agama.
Banyak sekali penuturan yang disampaikan,mungkin karena pikiran saya ada pada yang lain *Eh jadinya sulit untuk mengerti semua ini :D haha Tapi,Ada satu hal yang saya garis bawahi ketika Dia mengatakan bahwa Jikalau azan memanggil,kita harus bergegas ke masjid. Dia juga memberikan perumpamaan yang sangat masuk akal. Dia mengatakan bahwa “Azan itu kan untuk memanggil? Saya memberikan perumpaan pada saudara! Jika ada rumah keluarga saudara yang sedang kebakaran,orang pasti memanggil untuk meminta pertolongan,Nah jika kita cuma mengabaikan panggilan itu,maka rumah keluarga kita akan terbakar tanpa tersisa bukan? Makanya kalau sudah ada panggilan,janganlah menunggu nanti untuk bergerak.” Logikanya cukup masuk akal,dan tentunya kita tidak ingin itu terjadi.
Lagi-lagi saya hanya menyimak tanpa memberi respon balik,karena saya juga memikirkan teman saya yang lagi main futsal dan mengharapkan kedatangan kami karena kami sudah janji :D Azan pun berkumandang,orang yang tadi kemudian bergegas ke masjid dan mengajak kami untuk shalat,namun kami hanya mempersilahka mereka terlebih dahulu untuk pergi. Kubuka pengaman ponselku dan melihat sangat banyak bbm masuk -_- Kata-katanya ada yang menyebalkan,ada juga yang sangat berharap. Saya hanya pasrah menerima perkataan teman,karena memang saya yang salah,sebenarnya temanku yang kujemput tadi sih yang salah :D Tidak usah saling menyalahkan,yang penting kita bisa main bersama kan?, Huu Sok bijak :D saya hanya bias membalas perkataan itu dengan kata “hahahah”
Sekian. BM

Inikah Yang Dinamakan Sok Tahu

Sore menjelang petang,saat jaringan internet dengan kencangnya menghantam laptop saya :D Rencananya sih tidak lama,tapi setelah tiba di TKP kondisi disana tidak memungkinkan saya untuk pulang terlalu cepat. Kunjungan sore ini berbeda dengan kunjungan sebelumnya,karena biasanya kan sepi pengunjung kalau siang atau sore,tapi sekarang kok terbalik hehe Anda tentu sangat menikmati kebersamaan dengan teman jika sedang bererombol :) Bayangkan saja jika Anda sendirian diantara mereka yang bergerombol heheh Pasti tidak enak,kan. Ditengah kejenuhan,sudah ada niat sih untuk pulang. Menunggu file yang di download selesai saja. Tapi menjelang filnya selesai didownload,ada seorang perempuan yang duduk disamping saya. Itu membuat saya kurang konsentrasi,grogi men!
Hanya video yo*tube yang menemani ditengah rasa grogi ini. Video yang memunculkan gelap tawa untuk menutupi rasa grogi :D Saat Dia kebingungan untuk masuk kedalam menu penginputan kode yang biasanya disediakan oleh layanan itu. Melihat dia kebingungan,tentunya sebagai seseorag yang punya jiwa kemanusiaan,yah tidak ada salahnya kan membantu sesama,urusan dinilai modus atau apalah,itu belakangan bro!
Keika mencoba untuk membantu dengan segala ke grogian :D Dengan lincah saya menanyakan tentang masalah apa yang di hadapi *Wets Dia kemudian memberitahu saya masalahnya. *Dalam hati saya mengatakan,"Heh,ini mah gampang! Masalahnya sering saya alami" Setelah mencoba memperbaiki,Parah! Aplikasi yang biasa saya pakai untuk memperbaiki masalah itu tidak ada pada laptop dia! Dengan rasa grogi tadi,saya kemudian mengatakan "Biasanya sih bisa dibuka di aplikasi Internet Expl*rer,tapi ini kok tidak ada -_-" Anjay,Agak malu sih dengan ke sok tauan saya bicara seolah-olah tau -_- Tapi setidaknya kan mencoba untuk membantu.
Saya diam saja sih,sambil tertawa dalam hati,kenapa saya sok begitu yah? hahah Trik yang saya sering pakai  rupanya tidak manjur -_- Sesudah itu saya hanya diam dan menonton video lucu yang bisa mengobati peristiwa sok tau tadi hahah. Sudah malam,saya masih belum pulang,menunggu waktu yang pas untuk meninggalkan TKP,entah apa yang dia katakan tentang saya,yang saya tau masalahnya itu tidak selesai-selesai. Saya ingin melihat masalahnya lebih detail sih sebenarnya,karena tadi mencoba secara spontan saja.Tapi takut dianggap sok tau untuk yang ke dua kalinya,saya tidak berani untuk mencoba menolong lagi deh! Kapok :D Seandainya saya sudah kenal dia sebelumnya,saya pastinya tidak menyerah dengan masalah yang kecil tadi,tapi saya tidak pernah melihat dia sebelumnya sih.Berhubung sudah malam,saya mending pulang deh,dari pada jadi orang yang sok tau haha kalau orang yang saya kenal sih,saya pasti mencoba menyelesaikannya sampai titik darah penghabisan :v Kasihan juga sih melihatnya,kalau sekadar mau menonton sih tidak apalah,tapi kalau mau kerja tugas dan tugasnya dikumpul besok,saya merasa prihatin nih :D haha  Tapi cuma bisa minta maaf dalam hati karena tidak bisa membantu,kemudian beranjak pulang,pas mau pulang,Dia sempat sih mengatakan Terima kasih! Saya cuma bisa tersenyum karena malu tidak bisa menyelesaikan masalah tadi sambil berkata sama-sama. BM

Wednesday, May 18, 2016

Setia???

Kalau bahas masalah setia, mungkin dalam pikiran saya itu adalah orang yang konsisten dengan sikapnya. Konsisten dengan sifatnya? Iya,jadi orang yang membencimu juga termasuk setia?jawaban saya,iya! Dia pembenci setia saya haha Saya bukanlah orang yang pandai mengenai teori-teori,ketika mengeluarkan pernyataan,itu tidak lebih dari hak seseorang mengeluarkan pendapat. Lah,kalau mengeluarkan pendapat harus diperjuangkan dong! Jawaban saya adalah tentu saya perjuangkan,masalah ketidakcocokan itu hal yang biasa dalam pembicaraan,karena masing-masing orang memiliki pandangan yang berbeda.
Berdasarkan pengalaman,Yang biasanya setia adalah orang yang konsisten hehe Contohnya sahabat. Memang sangat susah mencari yang satu ini,makanya,kalau anda sudah mendapatkan sahabat janganlah disia-siakan,jangan hanya masalah yang bisa diselesaikan dengan baik malah berantakan -_- Penyebab masalahnya bermacam-macam pastinya,tapi kemungkinan besar perempuan atau sebalinya sih haha saya mengatakan demikian berdasarkan survei sok tau haha!
Oiya bahas masalah setia,saya sedikit bicara nih tentang orang yang setia menemani. Sebelumnya saya mau bertanya dulu,Kalau tengah malam,kira-kira ada tidak yang setia menemani? biasa siapa? Mungkin jawaban Anda bisa dimasukkan didalam komentar yah,karena jawaban kita mungkin berbeda :D Kalau yang setia menemani saat tengah malam itu adalah penyiar radio bersuara merdu  hehe Mungkin sih dia itu memilih itu karena hobby sambil mencari penghasilan juga,tapi bagi saya itu pekerjaan yang susah untuk seorang perempuan -_- Setiap malam dia menemani pendengarnya,memberikan hiburan bagi jiwa yang lelah ataupun menjadi pengantar tidur orang yang baru saja beristirahat dari rutinitas hariannya :) Kalau saya pribadi sih,lebih kepada menghibur kegiatan tengah malam yang entah  kegiatan apa itu -_- Sekaligus mendengar info-info menarik yang sesekali diucapkan.
Apa dia tidak capek yah tiap malam menyiar? tengah malam lagi -_- Tapi menurut pengalaman saya didunia olahraga yaitu futsal,Kalau hobby ada capeknya juga,lah hubungannya apa? oahaha Yah mau nyamain perbedaan hobby saya dan dia saja sih :v Kesimpulannya mungkin dia juga capek,apalagi rutinitasnya mungkin padat,kan tengah malam waktu untuk istirahat? jadi harusnya dia istirahat dari rutinitas,tapi demi menghibur orang banyak sekaligus mencari rejeki,dia rela melakukannya tiap malam.
Meskipun ada faktor yang melatar belakangi kesetiaan itu yaitu pendapatan,tapi itu sudah cukup membuka pikiran saya tentang kesetiaan. Apakah sahabat kita tidak mengharapkan sesuatu juga dari persahabatan? Pastilah dia berharap,minimal sikap baiklah :D Meskipun itu bukan materi,tapi sikap baik susah disamakan dengan penghasilan materi,karena orang yang benar-benar baik itu susah dicari,jadi janganlah disia-siakan :D BM

Tuesday, May 17, 2016

Wisata Daerah Sendiri


Bicara soal wisata,mungkin pikiran kita hanya ingin keluar daerah sekalian nikmati perjalanan juga,kan kalau luar daerah jaraknya cukup jauh. Memang tidak ada yang salah sih,tapi bagaimana bisa potensi wisata daerah sendiri bisa berkembang kalau orang di daerah itu saja lebih memilih wisata keluar daerah ketimbang mengunjungi wisata daerah sendiri yang tidak kalah indah suasananya. Beberapa bulan lalu pas libur kuliah,saya sempat mengunjungi tempat wisata di daerah saya,Pinrang Sulawesi-Selatan. Pinrang yang biasa juga dinamakan Bumi Lasinrang juga punya potensi wisata yang tidak kalah indah dengan daerah lain di wilayah Sul-Sel. Ada beberapa tempat wisata yang ada di sana. Tapi yang akhir-akhir ini jadi trending topic *Eh adalah Air Terjun Latta atau kata teman saya Rajang. Meskipun jarak yang ditempuh cukup jauh dan melelahkan,tapi pemandangan alam yang ada disana sangat mempesona. Air terjun yang terdiri dari beberapa tingkat memberi pesona tersendiri ditengah-tengah pegunungan hijau. Tentunya itu merupakan kombinasi spesial antara pegunungan dan air terjun.
Saya mencoba bandingkan dengan beberapa wisata air terjun diluar daerah Pinrang,menurut saya ini adalah air terjun yang terbaik. Mungkin anda mengatakan kalau jelaslah saya lebih mendukung karena itu didaerah sendiri,saya membantah jika Anda mengatakan begitu,saya berani mengatakan begitu karena memang kenyataan. Kalaupun Anda mengatakan kalau ini promosi,mungkin ada benarnya juga sih hehe tapi Promosi ini sesuai dengan kondisi di sana. Perjalanan yang cukup jauh akan terbayar jika sudah tiba ditempat tujuan :D Oiya,kalau tidak bisa jaan mendaki pegunungan,disana ada juga jasa pengantar disana,Anda diantar sampai tujuan. Ongkos berdasarkan pengalaman teman saya cukup terjangkau kok,kisaran 10-15 ribu.
Oiya,liburan saya kemarin punya warna-warni didalam perjalan maupun saat menikmati pemandangan,berbicara pemandangan,anda akan disajikan pemandangan indah disepanjang perjalanan. Ada cerita menarik waktu wisata kemarin,dikarenakan semangat yang menggebu,kami berjalan kaki mendaki pegunungan dengan harapan jaraknya tidak terlalu jauh,harapan kami berbanding terbalik dengan kenyataan,kami sudah lelah mendaki tapi belum juga merasakan tanda-tanda adanya air terjun yang berjarak dekat dengan kami. Belum setengah perjalanan,teman saya meminta untuk berhenti istirahat dan semuanya berhenti.
Mengingat hari sudah mulai sore,ditakutkan kita kemalaman,kami melanjutkan perjalanan. Baru berapa meter,teman saya akhirnya menyuruh untuk berhenti lagi,karena dia sangat kelelahan,katanya. Dia menyuruh kami untuk melanjutkan perjalanan,sementara dia ditemani oleh satu orang teman saya yang kebetulan juga kelelahan :v Saya pun melanjutkan perjalanan bersama teman yang lain. Setelah merasa cukup jauh berjalan,kami berhenti sejenak karena memang perjalanannya jauh,jadi wajar saja kelelahan -_- Saat istirahat,kami bisa saja meluangkan waktu untuk membahas tentang teman saya yang ditinggal dibawah tadi,kami berpikiran kalau bagaimana yah kalau dia sampai diatas duluan dan mengayungkan tangan kepada kita,seolah dia orang yang tegar dan kuat padahal dia menggunakan fasilitas antar ke atas,"Ah mana mungkin." kata teman saya yang kemudian mengambil tasnya dan bersiap memulai kembali perjalanan -__- .
Sampainya diatas,kami langsung menikmati anugerah ilahi yang ada didepan mata,tidak seperti orang kekinian,ya! kalau baru sampai langsung selfi -_- Kami tidak begitu,kami biasanya begitu kalau mau pulang :v Cukup banyak orang disana,mulai dari yang sudah berkeluarga,remaja bahkan ada sejumlah anak-anak yang terlihat. Seakan hanya bisa menikmati pemandangan didepan mata,kami cuma diam dan melihat kondisi sekitar yang mengagumkan. "Pinrang juga punya tempat wisata andalan yah rupanya,kata saya." teman saya yang lain hanya tertawa kecil,entah karena kelelahan atau faktor keimutannya yang kebetulan muncul :D .
Sudah mulai petang,kami bergegas siap-siap pulang,karena kami hanya jalan kaki -_- . Kami tidak melupakan teman kami yang ditinggal tadi,kami ingin memperlihatkan dia foto-foto mengagumkan itu sebagai penghibur,tapi ternyata benar apa yang dibahas ditengah perjalanan tadi,mereka menyewa tukang ojek untuk mengantar mereka sampai ke atas rupanya,tapi sayangnya kami bertemu sesaat sebelum pulang.
Seperti anak kekinian tadi,kami juga sebenarnya suka selfi namun bukan ditempat yang ramai,yah jaim begitulah hahah.Sesudah itu,kami bergegas pulang bersama-sama,karena jalannya menurun,jadi energi yang dikeluarkan cuma sedikit. Kami bangga memiliki tempat wisata seindah Air Terjun Latta tadi. Meskipun bukan daerah tempat tinggal saya,setidaknya itu masih jadi wilayah kabupaten Pinrang,ya! Kabupaten saya juga :D hehe Harapannya kepada pemerintah agar memperbaiki fasilitas disana,agar pengunjung dapat nyaman dan menikmati wisata disana.
Terimakasih BM